Langsung ke konten utama

TIM OWesome!



“Alhamdulillah…. Makasi ya kalian atas kerja sama nya”
“ Thank you gengs! Makasi buat kerja sama nya maaf ya kalo gue banyak salah-salah”
“ Aaahhhhh makasiiii kalian (kasih lope gede gede)
“ Makasii yang kalian, maaf gue sering ninggalin kalian (emot sedih) (sticker sticker gerak)

Waktu buka hp pagi-pagi, penuh banget isinya sama notif di grup OW(esome) yang pada bilang makasi terus kasih sticker sticker lope gerak-gerak gitu . Ini ada apa sih?.

Pas dibuka, Aaahh ternyata nilai Observasi Wawancara sudah keluar hihi yeeaayyy dan Alhamdulillah nilai kita baik-baik semua. Huuraayyy .

Dan gue pun menjadi orang terakhir yang ngucapin makasi di grup OW(esome). Telattt banget sih emang , disaat mereka heboh dari malem tapi, gue sudah ke Dreamland duluan buat cari jawaban soal abnormal besok hehe *boong deng. Tapi , lebih baik terlambat dari pada tidak sama sekali tho?. Lalu, Chat gue pun berakhir dengan tulisan  READ BY 5 -___- #SAKIT nothing respond!
Yang kalian lakuin ke aku itu jahat gaiiss. Untung sayang kalo gak udah left group nih KZLL.

Oia, gue juga pengen ngenalin makhluk-makhluk yang ada di TIM OW(ESOME) ada siapa aja. Biar nanti kalo udah punya cucu bisa ceritain. Kalo dulu pernah punya tim riweuh yang luar biasa dan mereka ini member nya

Pertama ada AJENG,
Dia ini orangnya super kalem, ga pernah marah-marah (Cuma pernah BETE karna lagi flu. Jadi sensi doi hehe) , orang yang paling gercep buat revisi that’s why semua file laporan kita lengkap ada di laptop dia, ga suka nunda-nunda kerjaan. Pokoknya mba yang satu ini macam mandor lah di kelompok kita. Kayak dia bilang

“ Yuk, bikin deadline apa aja yang mau dikerjain duluan. “
“ siapa yang pegang revisian klinis, pio, pendidikan, wawancara.”

Anggi,
Hmm kenal sama dia dari awal jadi mahasiswa sih kebetulan dari tingkat 1 udah sekelas. Dia hampir sama kayak ajeng sih baik (klise yak), pinter pula. Tapi, semenjak kenal dia sampe detik ini ga pernah liat dia marah, heran kadang. Dan dia ini orangnya baik banget sama temen. Kalo lagi kesel, dia cerita kekesalannya sambil senyum-senyum. Duh, Nggi masih bisa senyum ya -__-. Oh, iya di tim ini dia spesialis bikin table. Udah paham banget lah dia sama tabel. Yang siap revisi puluhan halaman tabel itu dia lhoo. Jadi, buat kalian yang butuh jasa pembuat tabel bisa hubungi dia hehe.

Elisa,
Gue kenal elisa ini sama kayak gue kenal sama anggi, dari tingkat satu. Elisa sama Anggi udah best friend forevaa banget mereka. Tapi, semenjak tingkat 2  gue berada di tengah-tengah mereka HaHaHa. Elisa itu anak terkalem yang pernah gue kenal. Ga pernah pusing, always happy hidup nya tuh, gue udah mumet liat revisian dia masih aja bisa ketawa lho. Luar biasa kan. Nah, elisa ini spesialis reduksi verbatim. Yang rajin banget bikin highlight kata-kata di verbatim dan masukin ke tabel reduksi.

Meri,
Uni yang satu ini yang paling sibuk pas kita lagi ngerjain laporan hehehe. Karena ada salah satu project yang lagi doi kerjain. Hebatnya, dia tetep tanggung jawab lho sama tugasnya meski ga jarang dia ngeluh ga tidur atau tidur Cuma beberapa jam. Hehe gapapa ya uni lelah nya terbayar kan ya sekarang *cmiww

Terakhir, Venny.
Cici yang satu ini suka jadi sponsor kita buat ngeprint laporan hehhe. Lumayan lah menghemat pengeluaran kan ^^. Cici ini juga paling lucu kalo bikin laporan observasi. Kalo kata orang sunda mah sok nyaliwang. Disaat pengamatan semua hasil kita itu adalah A dia malah nulis B. terus kadang suka berfantasi gitu -___- bikin laporanya. Bakat jadi penulis yang tidak tersalurkan dia ni. Tapi, itu jadi hiburan sih buat kita hehe.

Selama ngerjain laporan ini ga ada satupun dari kita yang marah-marah, ngambek-ngambek an, ngomong di belakang, ngerasa paling banyak ngerjain, ngerasa paling capek. GA ADA! Karena kita tahu, kita semua punya tanggung jawab yang sama di tugas ini. jadi, yaa sama-sama capek, sama-sama jenuh, sama-sama lelah. Mungkin itu kali ya yang bikin kita ga pernag selek hehe.
Itulah kenapa gue bilang tim ini adalah tim OW(ESOME)!
Kalian terbaik lah,

Terkahir gue mau ngucapin terimakasih kepada Allah SWT yang telah memberikan segala kemudahan dalam penyusunan Observasi dan Wawancara ini sehingga kami mampu merampungkan laporan ini tepat waktu. Kedua, untuk kedua orangtua kami masing-masing yang tidak bisa kami sebutkan satu-satu karena terlalu banyak, terimakasih atas segala do’a serta dorongan yang diberikan kepada kami baik moril atau (terutama) materil (karena untuk anak kost pasti uang bulanan nya membengkak untuk print-print laporan serta biaya akomodasi survey). Ketiga, mas-mas fotocopy yang rela tempatnya kami jadikan basecamp ng-print selama 6jam non-stop untuk print laporan. Keempat, kepada bapak yang rela menunggu kami selama observasi berjam-jam dan mengantar kami kembali ke rumah dengan selamat dan sabar menerjang padatnya jalanan ibukota. Semoga kebaikan bapak Allah ganti yaa pak. The last but not least, untuk tim Ow(esome) yang luar biasa kalian terbaiklah.

Wiiiii keren tak? Udah macam ucapan terima kasih di skripsi-skripsi . Itung-itung latihan lah yah…. Kan sebentar lagi skripsi *eh Ammiiin.

Sukses terus ya buat kita,

Depok,
2601’17
20.53

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kaleidoskop 2022

  Setahun vakum gak nulis apa-apa bukan berarti gue gabut dan gak bisa menceritakan apapun. Tapi, karena tahun 2022 itu nano nano banget buat gue, karena di tahun itu f or the very fisrt time i bacame a mother. Masya allah tabarakallah. Gue jadi Ibooook lho. Sejak dapet predikat itu kehidupan gue berubah gaess. Tolong jangan bayangkan kehidupan gue itu kaya ibu-ibu yang hepi hepi punya bayi, teteuup keliatan flawless , looks so gorgeous . Preetttt, itu sungguh ga ada sama gue. Setelah melahirkan gue justru merasa buluk. Berat badan naik hampir 20kg, begadang tiap malem sama bayi aja (karena setelah lahiran gue LDR sama suami), harus pumping tiap 2 jam, belajar menyusui sampe berdarah-darah, luka gue yang masih basah. Jujur ga ada cakep-cakepnya gue sesudah melahirkan tuh huhu. Bahkan gue ngerasain yang namanya baby blues lho, sungguh itu bukan mitos. Makanya kenapa wanita yang hamil kemudia melahirkan itu butuh banget dukungan dari lingkungan terdekatnya terutama suami. Satu
Posting Komentar
Baca selengkapnya

Rasanya menjadi Ibu Toddler

Menjadi orangtua dari toddler itu sungguh nano nano. Gatau harus memberi nama perasaan ini dengan apa karena sungguh nano nano. Bukan mau kemakan sama mitos yang katanya anak usia toddler itu sungguh menguras emosi, dan tenaga. TAPI ITU ADALAH FAKTA (buat gw gatau kalo org lain) Sejak memasuki usia 2 tahun rasanya emosi qile tuh makin menjadi-jadi tapi perkembangan emosi ini dibarengi dengan perkembangan autonomy kalo kata ericson. Jadi Qile tuh mulai apa-apa pengen sendiri, iya oke gapapa karena itu fasenya kan. Cumaaa kalo dia sedang melakukan sesuatu terus susaah, dia akan frustasi dan ngamuk. Disini peran emak dalam membantu regulasi emosi sangat dibutuhkan dan emak ketika menghadapi anak sednag emosyenel itu harus adem bukaaan?? TAPI, perlu di ingat sodara-sodara gak setiap waktu emak-emak itu dalam kondisi emosi yang stabil, ya kan?.  Apalagi ketika si emak di rumah itu ga ada yang bantu, ga ada helper, ga ada mbak, ga ada asisten, you named lah. Gimana rasanya? Sudah barang tent
Posting Komentar
Baca selengkapnya

Tamu Tak Diundang

Siapa yang sangka bahwa tempat itu yang akan membuatmu kedatangan tamu yang tak diundang, Siapa sangka bahwa tempat itu yang akan mengantarkanmu pada luka yang menganga saat ini. Siapa yang sangka bahwa tempat itu yang menjadi alasan kau harus menata kembali perasaanmu yang telah hancur berantakan sendirian. Dulu, kau butuh waktu bertahun-tahun untuk menata kembali perasaanmu, kau butuh tahunan untuk merawat luka itu hingga kering dan kau butuh waktu yang tidak sebentar untuk ada dititik berdamai dengan semua luka itu. Tapi, dia datang dengan jumawanya tanpa permisi, masuk kedalam hidupmu menajanjikan banyak hal, menjamin semuanya akan baik-baik saja, dan meyakinkannya berluang kali.
Posting Komentar
Baca selengkapnya