Ada waktu yang
terus berjalan Tapi ada juga tanggung jawab yang harus segera ditunaikan.
Ada hak yag
harus dipenuhi Tapi ada juga perasaan yang harus dihargai.
Saat waktu tak
mau menunggu dan tanggung jawab tidak bisa ditinggalkan maka disitu akan selalu
ada pengorbanan. Entah itu waktu yang dibiarkan terus berjalan, perasaan yang
terus dipaksa untuk bertahan, atau pikiran yang terus diminta untuk tetap waras
agar segala keputusan yang dibuat tidak menjadi kesalahan.
Semesta
terkadang kejam terhadap kehidupan, dia bisa berbuat semaunya, mengacaukan
rencana yang telah kau susun sedemikian rupa seenaknya, membuatmmu ketar-ketir
berkejaran dengan waktu yang akhirnya kau hanya mampu mengusahakan yang terbaik
tanpa menuntut apapun dari hasilnya.
Aku tahu menjadi
dirimu itu sulit, lebih sulit dari
sekedar menghitung bilangan akuntansi yang harus selalu seimbang.
Aku tahu beban
dipundakmu itu berat, lebih berat dari hanya sekadar puluhan cobek batu yang
dipikul sendirian.
Akupun tahu
hatimu begitu rapuh, lebih rapuh dari hanya sehelai gorden lusuh yang sudah
dimakan rayap dan berubah warna.
Tapi, kau tahu
apa yang aku pikirkan saat aku melihatmu?.
Kau adalah sosok
yang kuat yang tidak perlu dikasihani. Meski entah sudah berapa banyak air mata
yang mengiringi perjalananmu, nyatanya
kau masih mampu tegak berdiri. Aku percaya kau
lebih dari mampu melewati ini.
Bertahanlah
sebentar lagi...
Komentar
Posting Komentar